• Hubungi Kami
  • Privacy Policy
Lacak Berita
Kamis, Juni 5, 2025
  • Home
  • Ekonomi
  • Market News
  • Banking
  • Teknologi
  • Milenomik
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Ekonomi
  • Market News
  • Banking
  • Teknologi
  • Milenomik
No Result
View All Result
Lacak Berita
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Indonesia Memerlukan 6,2 Juta Pekerja di Sektor Energi

admin by admin
Juni 3, 2025
in Ekonomi
0 0
0
Indonesia Memerlukan 6,2 Juta Pekerja di Sektor Energi

Pemerintah Indonesia menghadapi tantangan besar dalam sektor energi, terutama dalam hal penyediaan tenaga kerja. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan bahwa sekitar 6,2 juta tenaga kerja akan dibutuhkan hingga tahun 2030 untuk mendukung proyek-proyek energi yang sedang berlangsung.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara Human Capital Summit 2025 di Jakarta Convention Center. Dengan pertumbuhan kebutuhan energi yang pesat, penting bagi semua pihak untuk bersiap menghadapi tantangan ini.

Kebutuhan tenaga kerja di sektor energi

Tiga proyek utama pemerintah menjadi pendorong utama dalam peningkatan kebutuhan ini, yaitu pengembangan pembangkit listrik, energi baru dan terbarukan, serta pembangunan jaringan transmisi. Dengan target total kapasitas mencapai sekitar 69,5 gigawatt hingga tahun 2030, tantangan dalam menyediakan tenaga kerja yang terampil menjadi semakin nyata.

Data menunjukkan bahwa pengembangan energi baru dan terbarukan adalah bagian penting dari peta jalan pemerintah menuju energi yang lebih berkelanjutan. Di samping itu, hilirisasi energi dan peningkatan produksi migas juga memerlukan banyak tenaga kerja. Dalam konteks ini, penting bagi masyarakat untuk mempersiapkan diri dengan keterampilan yang sesuai, agar dapat berpartisipasi dalam sektor yang semakin berkembang ini.

Strategi untuk mempersiapkan tenaga kerja masa depan

Berbagai strategi dapat diterapkan untuk memastikan tenaga kerja yang diperlukan dapat terisi. Salah satunya adalah dengan mendorong pendidikan dan pelatihan yang relevan. Lembaga pendidikan serta pelatihan teknis harus bekerja sama dengan industri untuk mengidentifikasi keterampilan yang dibutuhkan dan menyesuaikan kurikulumnya.

Selain itu, penting untuk melakukan sosialisasi mengenai potensi pekerjaan di sektor energi kepada masyarakat. Masyarakat perlu menyadari bahwa lapangan pekerjaan di sektor ini tidak hanya tersedia bagi mereka yang memiliki latar belakang pendidikan tinggi, tetapi juga bagi mereka yang memiliki keterampilan teknis.

Diperkirakan jumlah total tenaga kerja, jika termasuk yang tidak langsung, akan jauh lebih besar. Menurut Menteri ESDM, meskipun banyak lapangan pekerjaan tersedia, individu juga diharapkan untuk mengevaluasi diri terkait kemampuan masing-masing. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh pihak agar dapat bekerja sama, baik pemerintah, lembaga pendidikan, maupun industri.

Dengan pelatihan yang tepat dan kesadaran akan peluang yang ada, diharapkan Indonesia dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor energi yang terus berkembang. Pembangunan sektor ini tidak hanya penting untuk ekonomi, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

admin

admin

Related Posts

Harga Sapi Viatina-19 Termahal di Dunia Setara 3 Lamborghini Revuelto
Ekonomi

Harga Sapi Viatina-19 Termahal di Dunia Setara 3 Lamborghini Revuelto

Juni 5, 2025
Indonesia Serahkan Memorandum Awal sebagai Kunci Masuk OECD
Ekonomi

Indonesia Serahkan Memorandum Awal sebagai Kunci Masuk OECD

Juni 5, 2025
Kadin Indonesia dan Jerman Perkuat Kerja Sama Potensial Hasilkan Lebih dari 7 Miliar Dolar
Ekonomi

Kadin Indonesia dan Jerman Perkuat Kerja Sama Potensial Hasilkan Lebih dari 7 Miliar Dolar

Juni 5, 2025
Next Post
Daftar Antrean KJP Pasar Jaya Melalui HP dan Syarat Pengambilan Sembako

Daftar Antrean KJP Pasar Jaya Melalui HP dan Syarat Pengambilan Sembako

The Fed Terbelah tentang Pemangkasan Suku Bunga

The Fed Terbelah tentang Pemangkasan Suku Bunga

Aion V Mulai Produksi di Cakung, Siapkan 500 Unit untuk Konsumen Pertama

Aion V Mulai Produksi di Cakung, Siapkan 500 Unit untuk Konsumen Pertama

Kategori

  • Banking
  • Ekonomi
  • Market News
  • Milenomik
  • Teknologi

Sidebar

RekomendasiNews

Pendanaan Bank ke Fintech Lending Mencapai Rp49,40 Triliun OJK Ingatkan Kehati-hatian
Banking

Pendanaan Bank ke Fintech Lending Mencapai Rp49,40 Triliun OJK Ingatkan Kehati-hatian

by admin
Mei 25, 2025
0

Pendanaan yang berasal dari sektor perbankan masih menjadi tulang punggung dalam penyediaan pinjaman melalui platform teknologi finansial (fintech) peer-to-peer (P2P)...

Read more
4 Cara Menabung Emas Dengan Gaji UMR Tips Investasi Logam Mulia Dengan Modal Terbatas
Milenomik

4 Cara Menabung Emas Dengan Gaji UMR Tips Investasi Logam Mulia Dengan Modal Terbatas

by admin
Mei 23, 2025
0

Investasi Emas untuk Semua Kalangan—Bagaimana cara menabung emas meskipun berpenghasilan UMR? Emas menjadi salah satu instrumen investasi yang banyak diminati...

Read more
Lacak Berita

© 2025 LacakBerita - All rights reserved.

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Privacy Policy

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Market News
  • Banking
  • Teknologi
  • Milenomik

© 2025 LacakBerita - All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?